Oleh: Kristanti Rahman, SE, M.Ak.
- Kas adalah merupakan aset yang paling likuid daripada aset-aset lainnya, oleh karena itu dalam laporan neraca perusahaan kas ada di urutan pertama.
- Kas adalah alat pertukaran yang digunakan sebagai dasar dalam pengukuran akuntansi.
- Kas harus tersedia untuk melakukan pembayaran kewajiban lancar, tidak dibatasi kontrak perjanjian dalam pemenuhan utang.
- Kas sangat penting bagi perusahaan, karena mendukung seluruh operasional perusahaan.
- Jika kas yang mengalir dalam perusahaan mengalami hambatan, maka operasional perusahaan pun akan terhambat.
Ada 2 Karakteristik Kas
1. Bertambahnya Saldo (D)
Dalam jurnal khusus bertambahnya saldo dari penerimaan kas, yaitu diperoleh dari:
-setoran tabungan,
-setoran bunga,
-setoran kredit nasabah,
-setoran jasa transfer,
-penjualan,
-setoran giro
-setoran deposito.
2. Berkurangnya Saldo (K)
Dalam Jurnal khusus berkurangnya saldo dari penerimaan kas, yaitu dari:
-penarikan tabungan,
-penarikan bunga,
-pembelian tunai,
-penarikan giro,
-penarikan deposito,
-pembayaran pajak,
-pembayaran gaji.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar